Medan,matanewstv.com – Kepolisian berhasil menangkap 20 anggota geng motor yang terlibat dalam aksi kekerasan hingga menyebabkan korban jiwa di Jalan Orde Baru, Desa Muliorejo, Kecamatan Sunggal, Deli Serdang. Penangkapan tersebut dilakukan menyusul insiden pada 19 Oktober 2024, ketika tiga kelompok geng motor terlibat bentrokan.
Kapolrestabes Medan, Kombes Pol Gidion Arif Setiawan, dalam konferensi pers yang digelar di Polsek Sunggal pada Senin (21/10/2023), menjelaskan bahwa ketiga kelompok geng motor yang terlibat adalah “Simple Life,” “Pemuda Mistery Diski,” dan “Wak Drong.” Polisi berhasil mengamankan 20 tersangka, terdiri dari tiga orang dewasa dan 17 anak di bawah umur.
“Kami berkomitmen untuk membubarkan kelompok-kelompok ini sampai ke akar-akarnya. Kami akan tindak tegas, termasuk menghancurkan markas mereka,” ujar Kapolrestabes Medan dengan tegas.
Ia menambahkan, para pelaku yang masih di bawah umur akan diproses sesuai dengan undang-undang perlindungan anak. Sementara itu, seorang tersangka yang diduga sebagai dalang utama insiden yang menyebabkan kematian masih buron.
Insiden ini bermula dari penyerangan oleh kelompok “Pemuda Mistery Diski,” “Wak Drong,” dan “99 Stress” terhadap geng motor “Simple Life” dan “Budi Luhur.” Polisi mengamankan sejumlah barang bukti, di antaranya satu potong baju pramuka, satu stik baseball merah, tiga bilah celurit, satu grosir, satu bilah parang, satu batang kayu, serta delapan unit sepeda motor.
Polrestabes Medan menegaskan bahwa aksi kejahatan jalanan semacam ini akan diberantas demi menjaga ketertiban dan keamanan di wilayah kota Medan.
(Nain)