Simalungun, MATANEWSTV com -– Sikap arogan Kapolsek Perdagangan AKP Juliapan Panjaitan menuai kecaman. Perwira polisi tingkat tiga ini diduga membentak seorang wartawan tanpa alasan yang jelas di Mapolsek Perdagangan pada Kamis, 06 Juni 2024.
Insiden ini menimpa Mustar Nainggolan (39), Pimpinan Redaksi PermakNews.Com, yang tengah mendampingi Ajay Damanik, warga Nagori Pematang Kerasaan, untuk mengurus kendaraan yang ditilang. Sesampainya di Mapolsek, Mustar meminta nomor rekening Briva kepada Kasat Lantas Polres Simalungun, Iptu J. Sinaga, dan mengonfirmasi kegiatan personel Polantas.
Setelah Ajay membayar denda tilang, Mustar dan Ajay menyerahkan bukti pembayaran dan mengambil sepeda motor.
Ketika hendak pulang, Mustar berpapasan dengan AKP Juliapan Panjaitan yang langsung membentaknya.
“Ngapain kau… Kau ngapain kemari…!” bentak Kapolsek Perdagangan dengan nada keras.
Mustar yang terkejut mencoba menjelaskan bahwa dirinya sedang mengurus sesuatu, namun AKP Juliapan Panjaitan terus membentaknya.
Bahkan saat Mustar menanyakan kesalahannya, Kapolsek hanya membalas dengan nada tinggi, “Udah diam aja kau!”
Mustar merasa kecewa dan menyayangkan sikap arogan Kapolsek yang dianggapnya tidak mencerminkan sikap mengayomi sebagai perwira polisi.
Personil Polsek dan Polantas yang berada di lokasi mencoba meredam situasi dengan mengajak Mustar untuk pulang.
Atas kejadian ini, Mustar Nainggolan menyatakan kekecewaannya dan meminta Kapolda Sumatera Utara serta Kapolri untuk mengambil tindakan tegas terhadap AKP Juliapan Panjaitan.
Ia berencana melaporkan kejadian ini kepada Propam Polda Sumatera Utara dan Mabes Polri.
“Saya sangat kecewa atas sikap dan perilaku Kapolsek Perdagangan yang arogan. Tanpa alasan jelas, tiba-tiba membentak saya dengan nada keras. Saya berharap ada tindakan tegas dari pihak berwenang,” ujar Mustar Nainggolan. (Nain,)