Banda Aceh, matanewstv.com — Kapolda Aceh, Irjen Achmad Kartiko, memimpin upacara serah terima jabatan (Sertijab) Wakapolda Aceh dan Inspektur Pengawasan Daerah (Irwasda) yang berlangsung di Lobi Mapolda Aceh, Rabu (28/8/2024).
Dalam upacara tersebut, posisi Wakapolda Aceh resmi beralih dari Irjen Armia Fahmi kepada Brigjen Misbahul Munauwar, yang sebelumnya menjabat sebagai Irwasda Polda Aceh.
Sementara itu, jabatan Irwasda yang ditinggalkan Brigjen Misbahul Munauwar akan diisi oleh Kombes Djoko Susilo, yang sebelumnya menjabat Irbidjemensdm I Itwil IV Itwasum Polri.
Pergantian ini sesuai dengan Surat Telegram Kapolri Nomor ST/1821/VIII/KEP./2024, yang ditandatangani oleh As SDM Kapolri, Irjen Dedi Prasetyo, pada Rabu (21/8/2024). Irjen Armia Fahmi akan menempati posisi baru sebagai Sahlisosbud Kapolri setelah kurang lebih 11 bulan bertugas di Polda Aceh.
Dalam sambutannya, Irjen Achmad Kartiko menegaskan bahwa Sertijab merupakan momen penting dalam karier setiap anggota Polri.
“Estafet kepemimpinan diserahkan dengan harapan bahwa pejabat baru akan membawa semangat dan inovasi dalam melanjutkan tugas serta tanggung jawab yang diemban,” ujarnya.
Ia juga menekankan bahwa pergantian pejabat dalam organisasi Polri adalah hal yang wajar dan rutin, yang bertujuan untuk menjaga keberlanjutan dan peningkatan kinerja institusi.
Irjen Achmad Kartiko tidak lupa memberikan apresiasi kepada Irjen Armia Fahmi atas dedikasi dan pengabdiannya selama bertugas di Polda Aceh.
“Banyak pencapaian dan inovasi yang telah diwujudkan oleh Irjen Armia Fahmi selama menjabat Wakapolda Aceh, yang tentunya memberikan kontribusi signifikan bagi kemajuan Polda Aceh,” katanya.
Kapolda Aceh juga menyampaikan selamat bertugas kepada pejabat baru, Wakapolda Aceh dan Irwasda Polda Aceh, dengan keyakinan bahwa mereka akan mampu melanjutkan dan meningkatkan pencapaian yang telah diraih oleh pendahulu mereka.
Lebih lanjut, ia mengingatkan bahwa tugas dan tanggung jawab Wakapolda dan Irwasda sangatlah berat, menuntut komitmen, integritas, dan kepemimpinan yang kuat.
“Semoga pejabat baru dapat menjadi teladan dalam hal disiplin, dedikasi, dan profesionalisme, serta mampu segera beradaptasi dengan lingkungan tugas yang baru,” tambahnya.
Selain itu, Kapolda Aceh menekankan pentingnya sinergi dan soliditas dalam menghadapi tantangan ke depan yang semakin kompleks, terutama terkait dengan agenda-agenda penting seperti Pilkada 2024 dan PON XXI Aceh-Sumut.
“Stabilitas kamtibmas di Aceh harus tetap dijaga dengan dukungan penuh dari seluruh jajaran, serta memperkuat koordinasi dan kerja sama, baik di internal Polri maupun dengan instansi terkait lainnya,” tutupnya.
(Nyak Joni)