Batu Bara | matanewstv.com
Kecelakaan maut terjadi di Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) Batu Bara-Kisaran, tepatnya di kawasan perkebunan Limau Manis, Kecamatan Limapuluh, Kabupaten Batu Bara, Selasa (25/2/2025) pukul 22.00 WIB.
Sebuah truk tangki dengan nomor polisi BM 9031 RU menabrak sepeda motor Honda Vario tanpa pelat, menyebabkan satu korban tewas di tempat dan satu lainnya mengalami luka serius.
Menurut informasi yang dihimpun, insiden bermula saat truk tangki yang dikemudikan AR (18), warga Kecamatan Limapuluh, mencoba mendahului sepeda motor di depannya.
Namun, ketika menambah kecepatan dengan mengambil jalur kanan, dari arah berlawanan datang sepeda motor Vario yang dikendarai Aldo Pratama (23), warga Desa Air Genting, Kecamatan Air Batu, Kabupaten Asahan.
Aldo saat itu berboncengan dengan Dimas Prananda (22), warga Desa Hessa Perlompongan, Kecamatan Air Batu, Asahan.
Benturan keras pun tak terhindarkan. Sepeda motor yang ditumpangi kedua korban terseret sejauh 50 meter akibat hantaman truk tangki.
Aldo Pratama meninggal dunia di tempat dengan kondisi kepala pecah dan sejumlah patah tulang. Jenazahnya langsung dievakuasi ke instalasi jenazah RSUD H. OK Arya Zulkarnain, Batu Bara.
Sementara itu, Dimas Prananda yang mengalami luka-luka dan patah tulang dilarikan ke rumah sakit yang sama untuk mendapatkan perawatan medis.
Kapolres Batu Bara, AKBP Taufik Hidayat Thayeb, melalui Kasi Humas AKP AH Sagala dan Kasat Lantas AKP Agnis Juwita Manurung, membenarkan kejadian tersebut.
“Berdasarkan hasil olah TKP Satlantas Polres Batu Bara, kecelakaan ini terjadi akibat upaya sopir truk yang mendahului kendaraan lain tanpa memperhitungkan keberadaan sepeda motor dari arah berlawanan,” ujar AKP AH Sagala, Rabu (26/2/2025).
Hingga saat ini, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan dengan mengumpulkan keterangan dari saksi-saksi di lokasi kejadian.
Sopir truk, AR, telah diamankan untuk dimintai keterangan lebih lanjut, sementara kendaraan yang terlibat kecelakaan—truk tangki dan sepeda motor yang rusak parah—juga telah diamankan sebagai barang bukti.
Kasus ini menjadi pengingat penting bagi pengendara untuk selalu berhati-hati saat berkendara, terutama di jalur lintas yang padat dan berisiko tinggi.
■Nain
